ead Di Sabang Siswa Baru Disodori Formulir Isian Alat Kelamin dan Ukuran Payudara ~ KAPHA ACEH

Kamis, September 05, 2013

Di Sabang Siswa Baru Disodori Formulir Isian Alat Kelamin dan Ukuran Payudara

Kapha Aceh
Kamis, 5 September 2013 | 10:32:56

Para orang tua siswa baru di SMP Negeri 1 Kota Sabang, Aceh, terperanjat saat mendapatkan formulir isian tentang data kesehatan anaknya.


Pasalnya, dalam formulir tersebut, ada daftar isian tentang ukuran kelamin dan payudara siswa. Salah seorang orang tua siswa Nurlina mengatakan, dirinya semula tidak mencermati formulir tersebut. Kemudian, anaknya yang baru masuk ke SMP Negeri 1 Sabang, menjelaskan soal formulir yang diberikan guru saat mata pelajaran Matematika. "Dia tunjukkan sama saya formulirnya, dan bilang tidak mengerti cara mengisinya. Waktu saya lihat, saya cukup terkejut karena ada gambar-gambar alat kelamin dan payudara," katanya , Rabu 4 September 2013.

Formulir tersebut diberikan kepada anaknya, Selasa 3 September 2013, dan harus diserahkan kemarin. Namun, karena belum diisi, formulir itu tidak dikembalikan ke sekolah. "Saya belum sempat tanya ke sekolah. Memang hari ini dikumpulkan." "Tapi, tidak diisi jadi tidak diserahkan. Saya sudah cek ke orang tua siswa dari kelas yang lain, dan mereka juga mengaku mendapatkan for mulir yang sama," ungkap Nurlina. Menurut dia, ada satu halaman formulir yang bergambar contoh payudara, kelamin perempu an, dan kelamin laki-laki. Ma - sing-masing ada empat nomor dari gambar tersebut, dari ukur - an terkecil hingga ukuran ter be - sar.

Siswa disuruh melingkari salah satu nomor sesuai bentuk tubuhnya. Formulir tersebut terdiri atas enam halaman. Di halaman awal tertulis formulir itu berjudul Kuesioner Penjaringan Kesehatan Peserta Didik Sekolah Lanjutan dan masuk kategori Rahasia. Kemudian ada tulisan puskesmas di sudut kiri atas. "Sangat tidak etis kalau sampai mempertanyakan ukuran organ vital, untuk apa itu," ujarnya.

Dalam formulir yang di peroleh , pada bagian empat merupakan isian tentang kesehatan reproduksi. Pada bagian isian untuk peserta didik putri, ditanyakan perihal menstruasi dan keputihan. Di bawah pertanyaan itu terdapat gambar ukuran payudara dan alat kelamin perempuan. Sementara pada bagian isian untuk peserta didik putra, terdapat pertanyaan apakah pernah mimpi basah dan apakah pernah mengalami gatal-gatal di sekitar kemaluan berikut gambar-gambarnya.

Ketua Komite Sekolah SMP Negeri 1 Sabang, Iskandar mengatakan, dirinya tidak mengetahui persoalan itu. Dia pun terkesan menolak memberikan keterangan. "Saya tak mau banyak berkomentar, tanya pihak se kolah saja," ujarnya sambil menutup telepon. Sementara Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sabang, Ali Imran membenarkan adanya hal tersebut. Namun, dia mengaku ti dak tahu menahu formulir itu sampai ke sekolah di Sabang. "Saya belum tahu soal itu. Saat ini masih dicek jajaran saya karena saya masih mengikuti pendidikan di Bogor (Jawa Barat)," katanya.

Di tempat terpisah, Sekretaris Dinas Kesehatan Sabang, Rajuddin membenarkan bahwa formulir isian tersebut berasal dari Puskesmas Cot Bau Sabang, karena SMP Negeri 1 Sabang berada di wilayah kerja puskesmas tersebut. "Itu kuesioner penjaringan informasi kesehatan yang sudah ada pada tahun sebelumnya. Tapi, tahun lalu tidak ada protes. Maksud formulir ini supaya anak didik didapatkan info kesehatannya secara lengkap. Ini khusus untuk siswa baru saja," katanya.

Formulir tersebut berasal dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Aceh. Untuk siswa baru di tingkat SMA juga mendapatkan formulir yang sama. "Mungkin belum dibagi saja. Namun, dengan adanya protes dari para orang tua ini, kami akan mencari solusi agar bisa diselesaikan. Saat ini saya belum bisa beri jawaban," ungkapnya.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Sabang, Misman juga meng aku tidak tahu soal formulir isian tersebut. Dia masih mengecek kepihak sekolah.

http://m.eksposnews.com/content/60395

0 Komentar:

Posting Komentar